Lauras backpacker pula menyediakan majemuk paket wisata ke bromo, merapi, keliling yogyakarta, dan masih banyak lagi. mbak laura sangat ramah menyambut tamu. bagi traveler yang ingin menginap pada laura's backpacker, mampu pribadi hubungi mbak laura melalui whatsapp di +62 812-2525-6319.
MALANG- Susah mengambil cuti terlalu banyak di kantor atau hanya memiliki waktu beberapa hari untuk quality time bareng keluarga? Kalian bisa cobain liburan di Malang selama tiga hari dua malam atau saat weekend bersama teman maupun keluarga. Ada banyak cara untuk menikmati kota dingin di Jawa Timur ini karena Malang memiliki tempat wisata menarik dan suasana yang mendukung untuk mengurangi kepenatan. Selain tempat wisatanya menarik, kulinernya yang beragam, juga suasana yang sangat sejuk menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan. Bagi kalian yang ingin backpackeran ke Malang, harus benar-benar menyiapkan itinerary yang terbaik. Ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan, pertama jarak antar destinasi dan juga transportasi. *Perjalanan dari Surabaya ke Malang Hanya Satu Jam* Perjalanan dari Surabaya ke Malang sebenarnya bisa ditempuh menggunakan transportasi umum seperti bus dan kereta. Bus jurusan Surabaya-Malang eksekutif seharga Rp 30 ribu dengan waktu tempuh sekitar satu jam langsung tol sehingga memangkas jarak yang biasanya ditempuh dua hingga tiga jam melewati arteri. Alternatif lain menggunakan kereta api lokal seperti Kereta Api Tumapel dengan harga Rp 10 ribu atau Kereta Api Penataran-Dhoho seharga Rp 12 ribu. Setibanya di Stasiun Malang atau Bandara Abdulrachman Saleh, kalian bisa check in hotel sembari beristirahat sejenak. Cukup mudah mendapatkan hotel di Malang yang ramah kantong seharga Rp 100 ribu an dengan fasilitas bersih dan pemandangan indah karena Malang dikelilingi pegunungan. Misal saja, penginapan Koolkost Sigura-gura yang berada di Jalan Bendungan Palasari ini memiliki tiga lantai dengan harga kamar mulai sekitar Rp 85 ribu untuk single room. Jika belum bisa check in, manfaatkan waktu kulineran seperti bakso bakar Pak Man dan Rumah Makan Inggil. Ada sejumlah coffe shop vintage di sekitar stasiun sebut saja Legi Pai yang berada di Jalan Pattimura. Kalian bisa menyesap kopi tubruk, matcha latte maupun aneka jajanan. Di depan stasiun juga ada pujasera, tempatnya nyaman untuk bersantai maupun sarapan. Soal transportasi, kalian bisa menyewa motor seharga Rp 70 ribu selama satu hari atau berkeliling kota menggunakan ojek online. Jika kalian ingin keliling Malang maupun Kota Wisata Batu seharian tanpa ribet, bisa juga memesan ojek wisata malang yang sudah include kendaraan, driver dan bahan bakar motor atau mobil. "Kami memiliki jasa untuk OWM menggunakan motor Rp 200 ribu seharian dan mobil Rp 750 ribu untuk enam orang," kata pengelola ojek wisata Malang, Sugeng Irawan. Kalian bisa berlibur ke Kawasan Pantai Malang Selatan yang dapat ditempuh selama dua jam dari stasiun. Ada deretan pantai yang indah mulai dari Goa China, Batu Bengkung, Pantai Sendiki dan Teluk Asmara maupun pantai-pantai lain yang bisa ditempuh satu arah. Keindahan deretan pantai Malang Selatan ini memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Ada pantai yang berombak sedang dan juga berombak tinggi namun bisa dinikmati dari ketinggian bukit, camping ceria maupun bersantai di rumah pohon. *Eksplore Kota Batu* Hari kedua kalian bisa berangkat lebih pagi ke Kota Batu, waktu tempuh sekitar 40 menit dan bisa lebih saat mulai macet di akhir pekan. Terdapat berbagai destinasi yang bisa kalian pilih mulai dari wisata tematik, alam maupun buatan. Kalian bisa mampir di The Onsen Resort Batu untuk menikmati suasana Jepang ala Malang. Cukup merogoh kocek Rp 50 ribu kalian bisa keliling melihat ornamen khas tradisional Jepang dan kulinernya. Jika ingin merasakan menjadi warga Jepang, kalian bisa juga menyewa konstum Yukata seharga Rp 100 ribu untuk pria dan anak-anak dan Rp 150 ribu untuk wanita. Kalian juga bisa eksplore kawasan paralayang yang menyuguhkan beragam spot wisata seperti UFO Park, Taman Kelinci, Hutan Pinus, Paradigling maupun destinasi instagramable Flora Wisata San Terra. Menjelang sore, alternatif lain yang sayang untuk dilewatkan yaitu menikmati suasana pegunungan sembari menyantap seafood barbeque di de Kleine kawasan Mega Star Kota Batu. Spot instagramable piramida kaca maupun hamparan taman dari ketinggian bisa mendukung koleksi swafotomu. Caffe yang berada di lereng Gunung Panderman ini juga berdekatan dengan lokasi wisata seperti Agrowisata Petik Apel, Museum Angkut, Pasar Apung dan Hutan Pinus. *Alun-Alun Kota Batu Untuk Pecinta Street Food* Ada destinasi lain ke Kota Batu yang tak boleh dilewatkan mampir alun-alun sebagai icon kota wisata dan juga kawasan kuliner malam yang endues. Pecinta street food pasti girang karena di kawasan alun-alun ada banyak sekali jajanan khas mulai dari sempol, gorengan, aneka bakaran, susu segar dan juga olahan ketan yang melegenda. Cukup merogoh kocek Rp 5 ribu, kalian juga bisa melihat city view Kota Batu dari sembari bermain bianglala di alun-alun. Kalian akan mudah menemukan oleh-oleh khas di sepanjang perjalanan menuju Batu, seperti aneka keripik dan buah apel. Usai mengelilingi Kota Wisata Batu, kalian bisa kembali ke tengah kawasan Malang sembari menikmati berbagai kuliner seperti mampir ke Loe Mien Toe Caffe. Berada di Jalan Tata Surya 2 Dinoyo, caffe bernuansa vintage Jawa-Tiongkok ini memiliki ratusan koleksi barang antik, tak jarang di sini juga menjadi lokasi pemotretan. Sembari menunggu perjalanan pulang, kalian bisa mampir sentra oleh-oleh di sekitar Jalan Sanan atau jalan-jalan di kampung warna-warni Jodipan yang tak jauh dari Stasiun Malang.
Backpackeran ke india & kashmir (2): serunya menginap pada houseboat. 13 februari 2019 16 februari 2019 3 comments. meskipun status daerahnya Mba, saya rencana ke kashmir bulan maret 2019. berempat cewek semua. bolehkah di infokan itinerary nya mampu sampe kashmir 🙂 & yg konon bilang kalo bulan maret poly jalan ke kashmir yang pada tutup alternatifnya gimana ya?.
Ngomongin soal backpacker-an atau traveling budget, Malang pasti akan jadi salah satu destinasi favorit yang disebut. Sebuah kota yang terletak di Provinsi Jawa Timur ini dikenal sebagai kota yang warga lokalnya ramah, biaya makannya cukup terjangkau, pilihan tempat menginap yang banyak, dan akses ke tempat wisata yang termasuk mudah. Kamu dari dulu ingin berwisata ke Malang tapi nggak tahu gimana caranya biar murah? Tenang, semua bisa disiasati. Hipwee Travel bakal kasih panduannya buat kamu semua. Simak baik-baik kamu berangkat dari Jakarta. Transportasi paling nyaman, apalagi kalau bukan kereta. Nah biar murah, pilih yang kelas ekonomi aja yaa…Malang merupakan salah satu tujuan wisatawan Indonesia, selain Bali dan Jogja tentunya. Supaya bisa backpacker-an ke Kota Malang, persiapan yang matang harus dilakukan dengan banyak mencari informasi tentang beberapa pengeluaran. Salah satunya adalah tentang transportasi dari Jakarta menuju ke sana. Kalau ditanya moda transportasi apa yang paling nyaman? Tentu sebagian besar orang akan sepakat dengan jawaban kereta api, karena nggak ada kemacetan dan harga jauh lebih terjangkau dibandingkan pesawat. Biar lebih murah, kamu naik yang kelas ekonomi aja. Matarmaja misalnya, berangkat dari Jakarta pukul dan sampai Malang keesokan harinya pukul WIB. Waktu sekitar 17 jam akan kamu habiskan di dalam kereta, bawa makanan yang banyak ya. Obat tidur juga kalau perlu, hehehe.— Tiket Kereta Api Matarmaja PP Rp 109 ribu x 2 = Rp 218 ribuSekarang urusan penginapan. Kalau keuanganmu standar, pilih penginapan sekelas melati. Kalau bujetnya super duper minim, ya bersiaplah “liburan nggembel.” Nginep di Omah Backpacker aja, yuk..Jadi, di Malang ada sebuah penginapan gratis bernama Omah Backpacker. Dimanakah penginapan ini berada? Dari stasiun, kamu bisa menumpang angkot berwarna merah menuju Karangploso. Silahkan turun di depan Masjid An-Nur sebelah kiri jalan, dan posisi Omah Backpacker persis berada di seberang masjid itu. Beneran nggak sih ada penginapan gratis di saat nggak ada yang benar-benar gratis di dunia ini? Pemilik rumah singgah ini bernama Mbak Ajeng, dia memang punya cita-cita mulia. Yaitu, ingin membuat taman baca mini bagi penduduk sekitar desanya. Nah dari situlah, dia membuat Omah Backpacker yang membebankan tamunya dengan satu buku bekas untuk setiap malamnya. Lebih dari satu buku lebih bagus, kategorinya pun bebas. Asal jangan buku porno aja gratis di sini bermakna tanpa mengeluarkan uang sepeser pun, tapi tetap perlu membayarnya dengan barang lain, yaitu berwisatamu di Malang berarti hanya dua hari. Nah, biar gampang mending kamu sewa motor aja. Hari pertama enaknya yang deket-deket dulu deh ya…Traveling ke kota manapun, percayalah, sewa motor masih selalu menjadi andalan yang murah dan menyenangkan. Pergi kemanapun jadi mudah walau sejatinya kamu tak tahu arah, asal bisa baca peta aja sih. Seperti halnya Bali dan Jogja, di Malang sudah banyak usaha serupa. Per motor dibanderol harga Rp 60 ribu per 24 jamnya, di luar bensin lho hari kedua kamu sampai di Kota Malang pada pukul WIB, dan kamu masih harus bersih-bersih diri serta menyewa motor, otomatis kamu baru bisa mulai berwisata agak siang. Alangkah efektifnya kalau kamu menggunakannya dengan berwisata di sekitaran kota saja. Kamu bisa menilik sejarah Kota Apel ini di Museum Malang Tempo Doeloe misalnya. Terletak di Jalan Gajah Mada atau belakang Balai Kota Malang. Berkunjung kemari, kamu akan melihat semacam timelapse dari masa ke masa sejak jaman purba hingga lupa pula kunjungi Kampung Jodipan yang lagi nge-hits karena warna-warninya, biar hasil fotomu instagramable. Sorenya, kamu bisa melihat kawanan burung merpati sembari menikmati internet gratis di alun-alun Kota Malang. Nah, malemnya mau main-main ke Batu Night Spectacular BNS juga boleh lho. Tapi bayar tiket jangan lupa.— Sewa motor dua hari Rp 60 ribu x 2 = Rp 120 ribu — Bensin dua hari Rp 60 ribu — Tiket masuk Museum Malang Tempo Doeloe Rp 20 ribu — Tiket masuk kampung Jodipan Rp 2 ribu — Tiket masuk BNS Rp 30 ribuHari ketiga, saatnya menikmati wisata alam di pelosok Malang. Agak jauhan mainnya, tapi berangkatnya awal banget juga ya. Bangun pagi dan jangan lewatkan pesona alam di Malang SelatanMalang Selatan terkenal dengan aneka wisata pantainya. Kamu bisa mengunjungi Pantai Balekambang misalnya, yang eksotis dengan gagahnya pura. Balekambang seringkali disebut sebagai Tanah Lot-nya Malang, karena sama-sama terdapat pura yang digunakan sebagai tempat ibadah agama Hindu. Selain itu, keindahan pantainya memang tak kalah indah dengan yang ada di Bali. Jaraknya cukup jauh sih dari kota Malang, yaitu sekitar 60 km dan dapat kamu tempuh selama sekitar 2 jam. Anggaplah kamu bisa berangkat pukul pagi, sampai sana juga masih pagi. Kalau nggak ingin berenang atau bermain ombak, kamu bisa rebahan di pendoponya saja. Juga banyak warung makanan dengan harga relatif sudah bosen sama Pantai Balekambang, ya tinggalin, silahkan melipir ke Pantai Regent di sebelahnya. Pemandangannya nggak kalah menarik kok. Istimewanya, pantai ini memiliki danau yang indah dihimpit oleh gunung karang, pepohonan yang rindang dan pemandangan laut lepasnya yang super puas bermain air, saatnya kembali ke kota Malang. Sebelum menunggu kereta di stasiun untuk kembali ke Jakarta, nambah ilmu dikit-dikit ke satu-satunya Museum Musik di Indonesia yuk, gratis kok. Terletak di deretan perumahan Griyashanta Malang, museum ini merupakan gebrakan museum pertama yang mengabadikan perjalanan musik di tanah air. Tempat ini cocok untukmu yang ingin menelusuri jejak sejarah musik Indonesia.— Tiket masuk Pantai Balekambang Rp 10 ribuPuas menikmati pesona kota Paris for East Java, saatnya kembali ke Jakarta pada sore harinya. Liburan boleh, jangan lupa pulang. Di total dulu semuanya habis berapa ya…Di hari ketiga, kamu bisa menggunakan kereta yang sama dengan saat berangkat dari Jakarta. KA Matarmaja berangkat dari Stasiun Kota Malang pukul WIB dan akan tiba di Stasiun Pasar Senen keesokan harinya pukul WIB, dengan harga yang sama. Coba ya dihitung, semuanya habis berapa.— Tiket Kereta Api Matarmaja PP Rp 109 ribu x 2 = Rp 218 ribu — Sewa motor dua hari Rp 60 ribu x 2 = Rp 120 ribu — Bensin dua hari Rp 60 ribu — Tiket masuk Museum Malang Tempo Doeloe Rp 20 ribu — Tiket masuk kampung Jodipan Rp 2 ribu — Tiket masuk BNS Rp 30 ribu — Tiket masuk Pantai Balekambang Rp 10 ribu — Makan enam kali Rp 13 ribu x 6 = Rp 78 ribu ——– TOTAL Rp 553 ribuJadi, gimana? Kapan kamu ke Malang? Selain melakukan penghematan biaya, kamu juga harus mempertimbangkan pengelolaan waktu. Atur waktumu se-efektif dan se-efisien mungkin. Selamat backpacker-an!

TiketJakarta - Amsterdam PP sudah di tangan. Paspor berisi visa Schengen sudah siap untuk dicap. Balik ke paragraf di atas, YUNANI secara geografis terlalu jauh dari Amsterdam, waktunya tidak cukup. Akhirnya aku skip. Terpilihlah ITALIA dan SPANYOL. December 9, 2019 / 11:11 am. Salut bisa babat 6 negara dalam 10 hari, Jen! Aku udah

- Solo memang kalah luas dengan Jakarta, atau dengan provinsi tetangganya yaitu DI Yogyakarta. Namun, kota ini punya akar sejarah dan budaya yang melekat kuat. Banyak hal yang bisa dieksplorasi dari Kota Solo, yang mengundang para backpacker domestik maupun mancanegara. Tak hanya itu, Solo juga terkenal dengan harga-harga yang murah. TONTON JUGA Mulai dari makanan, transportasi, sampai akomodasi. Berikut KompasTravel menghimpun panduan backpacking ke Solo dengan biaya sehemat mungkin. 1. Kereta Ekonomi Moda transportasi publik kereta api Terdapat dua opsi kereta ekonomi dari Jakarta, yakni Gaya Baru Malam Selatan dan Bengawan. Saat ini Bengawan menduduki tarif terendah yakni Rp sementara jika menggunakan Gaya Baru Malam Selatan Rp harga dicek pada 27/06/2019. Untuk memesan kereta ini, kamu bisa menset stasiun asal di Stasiun Pasar Senen, dan tujuan akhir di Stasiun Purwosari maupun Stasiun Balapan Solo. 2. Penginapan murah Kamar Dormitory My Studio Hotel// Ada beberapa penginapan murah di sekitaran Laweyan, Keprabon, maupun sekitar Terminal Tirtonadi dengan harga tak sampai Rp per malam. Kamu bisa mencarinya langsung dengan mendatangi lokasi, karena tak semua bisa dipesan secara online.

10Tips Backpacker Ke Bandung Menurut Jakarta 2020 Dua Hari 1 Malam. comment kumar from india 04/2012 could you advice as to the best route to take when visiting the katerinska & punkerni caves near brno if i am traveling by car from prague could you suggest a the thousands of satisfied travelers who have experienced traveling to the galapagos with columbus travel since 1997 contact city learn
Banyuwangi masih menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Indonesia. Kota ini juga menjadi tujuan para backpacker yang ingin merasakan pesonanya dengan low budget. Nah buat kamu yang ingin merasakan serunya bertualang murah, berikut saya ceritakan pengalaman saya backpackeran murah ke Banyuwangi selama 7 hari. Day 1 Jakarta-Malang Tempat check in counter c Denah Lucky Sari/Travelingyuk Sebelumnya, saya mencari tiket bus karena keputusan saya untuk pergi ke Banyuwangi hanya direncanakan sehari saja. Tapi ternyata harga bus Rp. Alhasil, saya iseng mengecek harga kereta. Eh ternyata masih ada kursi kosong untuk kereta Matarmaja dong! Buru-buru saya pesan tiketnya biar tidak segera dibeli orang. Backpackeran murah ke Banyuwangi versi saya ini dimulai dari Jakarta, 12 September 2019 pk dengan kereta Matarmaja dari Stasiun Pasar Senen. Perjalanan saya sendiri berlangsung sekitar 16-17 jam. Cukup melelahkan di kereta, tapi menyenangkan karena saya yakin liburan ini bakal seru! Day 2 Malang-Banyuwangi Tiba di Stasiun Malang c Denah Lucky Sari/TravelingyukMenurut jadwal, kereta seharusnya tiba di Malang pukul Faktanya, kereta baru sampai pukul Saya sempat singgah di rumah teman saya, Birgita, selagi menunggu jadwal berangkat kereta menuju Banyuwangi. Jadwal kereta menuju Banyuwangi hanya ada 1 kali, pukul dari Stasiun Malang hingga tiba di Banyuwangi pukul Kami memilih Stasiun Karang Asem sebagai pemberhentian. Selain dekat dengan penginapan, lokasinya juga strategis dengan banyak destinasi di Banyuwangi. Karena perencanaan kami belum matang dan minimnya informasi tentang Banyuwangi, kami meminta izin kepada kepala stasiun untuk menginap semalam di sana. Tentu saja, awalnya tidak boleh. Tapi setelah bernegosiasi, terlebih mengingat kami sama-sama wanita, kami diizinkan untuk tidur di musala sampai pagi. Day 3 De Djawatan, Sego tempong Mbok Nah, Pantai Marina Boom Tempat penyewaan motor c Denah Lucky Sari/Travelingyuk Karena masih pagi, kami putuskan buat menyewa motor di depan stasiun Karang Asem. Penyewaan motor ini masih menjadi satu tempat dengan Karangasem Dormitory, tempat kami menginap. Per harinya, kami membayar Rp. Kami melanjutkan perjalanan ke De Djawatan dengan melewati jalan Nasional III kemudian menelusuri rute Jember-Banyuwangi. Lokasi De Djawatan sendiri sangat mudah di temukan. Hanya dengan membayar Rp. kita sudah bisa masuk dan berkeliling di dalamnya. De Djawatan c Denah Lucky Sari/TravelingyukKarena De Djawatan adalah tempat untuk berfoto, pakailah baju yang cerah agar hasil foto terlihat lebih menarik. Contoh warna yang bisa kami rekomendasikan adalah warna merah. Memasuki De Djawatan, ada kafe terbuka yang mejanya terbuat dari kayu besar yang melingkar. Kita bisa memesan makanan diiringi live music. Suaranya penyanyinya bagus banget, saking bagusnya, seolah-olah sang penyanyi sedang memanggil kita untuk beristirahat dan duduk santai di kafe saja. Live music di De Djawatan c Denah Lucky Sari/TravelingyukSepulangnya, kami mencari tempat makan yang layak untuk disinggahi. Pilihan jatuh pada Nasi Tempong Mbok Nah yang beralamat di Jalan Kolonel Sugiono No. 16, Kertosari. Pemilik kafe menyambut kami dengan ramah. Ternyata makanan yang disajikan banyak sekali! Nasi Tempong Mbok Nah c Denah Lucky Sari/Travelingyuk Pukul Bergita mengajak saya kembali ke penginapan. Karena Birgita kebetulan mau beribadah, kami mencari penginapan yang dekat dengan gereja. Gereja yang kebetulan dekat adalah Gereja Katolik Maria Ratu Damai di Penganjuran, Banyuwangi. Sambil menunggu Birgita selesai beribadah, saya mencoba mengendarai motor sendirian ke Pantai Marian Boom, tentu dengan bantuan Google Maps. Usai menjemput Birgita, kami mencari makanan untuk dimakan hingga besok pagi. Rencana untuk pergi ke Kawah Ijen terpaksa batal karena kami baru bangun di tengah malam. Day 4 Alas Purwo Savana, Goa Slamet dan Pantai Merah Melihat merak dari kejauhan c Denah Lucky Sari/Travelingyuk Backpackeran murah ke Banyuwangi ini berlanjut ke Alas Purwo. Karena kebetulan sedang berlangsung Savana Duathlon, biaya masuk ke dalam hutan digratiskan. Kami mengunjungi sabana dan menaiki tangga pantau untuk melihat berbagai macam jenis hewan. Sayangnya karena saya tidak membawa kamera tele, saya hanya bisa menikmati indahnya burung merak dari kejauhan. Pintu Goa Slamet c Denah Lucky Sari/Travelingyuk Setelah itu kami bergerak ke arah Goa Slamet yang ditempuh selama 1 jam berjalan kaki. Kebetulan di tempat yang sama sedang diadakan acara 1 Suro, sehingga banyak masyarakat yang datang beribadah. Konon goa ini menjadi tempat bertapanya Presiden Soekarno. Pantai Merah c Denah Lucky Sari/TravelingyukKarena masih di daerah selatan, kami putuskan untuk melihat matahari tenggelam di pantai merah. Sayangnya karena mendung, kami hanya melihat tenggelamnya matahari samar-samar. Cukup kecewa, tapi tak apa-apa. Warung Sego Tempong Mbok Har c Denah Lucky Sari/TravelingyukSepulangnya, kami mampir ke Nasi Tempong Mbok Har yang kebetulan tidak jauh dari lokasi wisata tadi. Dari segi rasa memang harus diakui, lebih enak daripada Nasi Tempong Mbok Nah. Memang sedikit lebih mahal, yaitu Rp untuk 2 orang, tapi tidak apa-apa. Day 5 Kawah Ijen, Menjangan, Osing Deles Blue Fire c Denah Lucky Sari/Travelingyuk Rencana backpackeran murah ke Banyuwangi selanjutnya adalah berwisata ke Kawah Ijen. Karena kalau ikut tur harus membayar Rp. kami putuskan buat berangkat sendiri tengah malam menggunakan motor matic. Namun harus hati-hati! Motor matic tidak dianjurkan untuk dipakai di medan Ijen yang terjal dan berbatu. Untungnya kami bisa sampai dengan selamat. Tiket masuk yang harus kami bayar sebesar Rp sudah termasuk asuransi, dan tiket masuk kedua sebesar Rp Awalnya, kami tidak berniat memakai guide tour. Birgita sendiri enggan pergi ke kawah dan melihat blue fire Ijen yang terkenal itu. Namun, kami disemangati bapak-bapak yang memegang tangan Birgita dari awal sampai akhir. Akhirnya, kami bisa melihat blue fire deh! Day 6 Watu Dodol, Bangsring, Waduk Bajulmati, Baluran Penangkaran banteng, Savanna bekol, Pantai Bama Waduk Bajulmati di musim kemarau, kering dan gersang c Denah Lucky Sari/Travelingyuk Ada info bagus yang saya dapat dari orang di sekitar penginapan. Apabila kita ingin menghabiskan satu hari di sisi utara Banyuwangi, sebaiknya pergi dulu pantainya, habis itu ke waduk, baru ke Baluran. Alasannya, binatang-binatang di Baluran biasanya keluar pada pagi atau sore hari. Jadi untuk hari ini, kami berangkat dari Pantai Watu Dodol, kemudian langsung menyusur ke Bangsring. Kami sempat melanjutkan perjalanan ke Waduk Bajul Mati. Untuk tiket masuknya, kami membayar Rp. Karena kami datang pada pk. dan weekdays, waduk sangat sepi, saking sepinya berasa milik kami sendiri! Banyak monyet yang berkeliaran untuk mencari makanan, bukti tempat ini masih terjaga keasriannya. Spot foto Savana Bekol c Denah Lucky Sari/TravelingyukSekitar jam setengah 1, kami memutuskan untuk berpindah ke Baluran. Kami membayar tiket masuk sebesar Rp. di tambah Rp. motor. Begitu memasuki Baluran, kami disambut pepohonan yang nampak kering dan tidak terawat. Mungkin karena musim kemarau kali ya. Tapi kami juga melihat beberapa area hutan yang terlihat seperti habis terbakar. Kami sempat berhenti di beberapa spot untuk berfoto, juga menyempatkan diri untuk membeli es degan yang rasanya enak sekali, apalagi diminum saat kondisi cuaca sedang panas. Banteng c Denah Lucky Sari/TravelingyukTujuan kami berpindah ke tempat penangkaran banteng yang berada tidak jauh dari warung tersebut. Biasanya kalau rombongannya banyak tidak akan diizinkan masuk. Beruntungnya karena kami hanya berdua jadi diperbolehkan masuk oleh petugas, namun karena motor tidak diperbolehkan masuk, kami harus berjalan sejauh 300 meter. Selain banteng, di sisi kiri dan kanan hutan terdapat banyak rusa dan monyet. Puas melihat banteng, kami melanjutkan perjalanan ke pantai Bama. Pantai ini masih asri dan jernih, cocok untuk sekedar melepas penat. Karena hari biasa, pantai terlihat sepi dan lengang. Kami sempat menikmati pemandangan sunset dan berfoto di sana. Day 7 Kembali ke Surabaya Akhirnya, perjalanan kami akhiri pada tanggal 18 September 2019. Kamipun berpisah. Saya kembali ke Sidoarjo, sementara Birgita pulang ke Malang. Jika dihitung, total pengeluaran kami selama hampir 7 hari berkisar antara Rp sampai Rp Cukup worth it untuk berdua. Bagaimana? Apakah Teman Traveler tertarik untuk backpackeran murah ke Banyuwangi? Advertisement Tags backpackeran murah ke banyuwangi Banyuwangi Indonesia Jawa Timur Wisata
Backpackerke malaysia 2022 singapore thailand singapura dan sendirian 3 hari 2 malam dari batam vietnam keluarga murah pertama kali via jogja indonesia sendiri ala wisata tips tips traveling biaya liburan jalan australia aceh dengan anak area bali bangkok bandung blog cara cerita cari teman pemula club community surabaya pengalaman estimasi europe forum facebook from backpackers genting group
Punya rencana menghabiskan masa liburanmu di Malang? Jangan buru-buru berangkat sebelum simak tips liburan 4 hari dari Jakarta ke Malang ini! Ya, penting banget untuk diketahui kalau kondisi geografis, suhu udara, dan budaya Malang jauh beda dengan yang ada di Jakarta. Kamu perlu persiapan ekstra untuk menghadapi Kota Malang. Jangan sampai acara liburanmu berantakan Cuma gara-gara kurang persiapan, ya! So, langsung saja, simak informasi tips liburan 4 Hari dari Jakarta ke Malang di bawah ini 1. Malang Punya Suhu yang Relatif Dingin, Siapkan Pakaian Hangat Kalau Mau ke Tempat Ini Sudah jadi rahasia umum kalau Malang punya suhu yang dingin. Hal ini dipengaruhi karena letaknya ada di dataran tinggi dan dikelilingi pegunungan dan kawasan konservasi hutan. Buat Kamu yang biasa berjibaku dengan suhu udara panas Jakarta harus beradaptasi dengan dinginnya Malang. Nggak lucu kalau Kamu pergi ke Malang dengan mini dress atau tengtop. Kamu akan menggigil kedinginan di tempat ini. Bawalah pakaian yang hangat seperti jaket, sweater, syal, celana panjang, atau rok panjang. lia_asoy 2. Mengeksplorasi Malang Selama 4 Hari Butuh Persiapan Perjalanan yang Matang Agar liburanmu tidak sia-sia, Kamu sebaiknya merencanakan perjalanan dengan baik. Buatlah daftar tempat-tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi. Mulailah dari yang paling dekat dengan kota terlebih dahulu, baru kemudian yang jaraknya lumayan jauh dari pusat kota. Karena Malang punya banyak destinasi menarik, jangan sampai ada yang terlewatkan, ya! prastya_jr Rekomendasi tempat wisata yang perlu Kamu sambangi diantaranya – Pantai Pantai Sipelot, Pantai Licin, Pantai Sendang Biru, Pantai Balekambang. – Gunung Bromo dan Semeru – Air Terjun Coban Pelangi dan Coban Rondo – Candi Candi Jago, Candi Singosari, dan Candi Kidal – Taman Rekreasi Jatim Park 1, Jatim Park 2, dan Taman Rekreasi Sengkaling – Lain-lain Sentra Kerajinan Keramik Dinoyo, Bendungan Karangkates, Pemandian Alam Wendit, Kebun Teh Wonosari, dan masih banyak lagi. 3. Pilih Transportasi yang Paling Nyaman Ada beberapa alternatif moda transportasi yang bisa Anda pilih dari Jakarta menuju ke Malang. Salah satunya adalah dengan pesawat terbang. Penerbangan dari Jakarta ke Malang bisa menggunakan beberapa maskapai seperti garuda Indonesia, Wings Air, Sriwijaya Air, Citilink, atau Kal Star Aviation. Dari Bandara Abdul Rahman Saleh menuju ke pusat kota Malang hanya berjarak 17 KM saja atau dengan durasi perjalanan sekitar 30 menit. Nah, kalau Kamu Cuma punya budget backpacker alias minim, nggak usah sedih, ada alternatif transportasi lain yang nggak kalah nyaman. Apalagi kalau bukan kereta api. No macet-macet, no stop-stop di sembarang tempat, plus bisa menikmati suasana sepanjang perjalanan. Tarifnya juga lumayan murah. So, isi dompet akan lebih aman soalnya Kamu masih harus melakukan perjalanan di Malang selama 4 hari yang bakal membutuhkan budget yang nggak kalah besar. ihikhi 4. Lebih Leluasa Mengeksplore Kota Malang dengan Sewa Sepeda Motor atau Mobil Kalau Kamu sampai di Malang, daripada repot harus pindah angkot satu ke angkot yang lain untuk menuju ke tempat wisata favorit, sebaiknya sewa saja sepeda motor atau mobil. Sepeda motor sebagai alternatif jika Kamu pergi sendiri atau berdua. Namun, jika Kamu pergi rombongan, mobil sepertinya lebih praktis. Untuk menyewa motor, Kamu akan dikenakan tarif – Motor bebek Rp /hari – Matic Rp /hari – Matic injeksi Rp /hari Sedangkan tarif sewa mobil + BBM adalah – Avanza Rp /hari – Innova Rp /hari – HIACE/Elf 18 seat Rp Kamu juga akan mendapatkan fasilitas 2 helm dan 1 jas hujan saat menyewa motor. Kamu cukup menyerahkan jaminan berupa KTP, KK, serta buku nikah untuk bisa menyewa mobil atau motor. 5. Pahami Bahasa Daerah Malang dan Budayanya Setiap daerah di Indonesia memiliki ciri khas dan karakteristik tersendiri terkait dengan cara masyarakatnya dalam menerima tamu. Yup, jangan kaget kalau masyarakat Malang berbeda dengan daerah Jawa Tengah dan Yogyakarta yang cenderung halus. Masyarakat Malang terkenal egaliter dan juga blak-blakan. Hal ini menunjukkan kalau arek-arek Malang lebih tegas, lugas dan tidak basa-basi. Kamu juga perlu tahu beberapa bahasa yang unik dari Malang yaitu dialek khas yang dikenal dengan Boso Walikan Osob Kiwalan. Maksudnya, ada beberapa kata yang diucapkan secara terbalik dari belakang. Seperti Malang menjadi Ngalam, bakso menjadi Oskab, dan burung menjadi Ngurub. Nah, kalau Kamu tahu karakteristik masyarakatnya, Kamu bisa memanfaatkan ini untuk beramah tamah dengan mereka. newsarema 6. Berburu Kuliner di Malang Harus Sesuai dengan Budget dan Selera Malang paling terkenal dengan salah satu kulinernya yaitu Ayam Goreng Tenes. Yang membuat makanan ini istimewa adalah karena disajikan dengan sambal pencit dengan potongan mangga. Namun, sebenarnya masih banyak kuliner lain yang bisa Anda cicipi. Ada yang harganya mahal dan ada pula yang ramah di kantong. Yang paling penting adalah mengetahui selera sendiri. Sebab, hampir semua kuliner dari Malang memiliki cita rasa yang berbeda dengan daerah lain. Beberapa rumah makan dan resto rekomendasi yang bisa Anda sambangi diantaranya – Ayam Goreng Kampung Tenes – Bakso Malang – Bakso Cakman – Rujak Manis Semeru – Bakso President – Dept HTS – Jagung Bakar Malang – Depot Lima Satu – Martabak Cairo – Van Oosten Coffee Shop – Toko Oen. katalogmalang 7. Menjelajah Kota Malang dengan Macyto Ada satu alternatif yang nyaman jika Kamu ingin menjelajah Kota Malang lebih jauh, yaitu dengan Macyto atau Malang City Tour. Bus tingkat wisata ini beroperasi sejak tahun 2015 lalu, dan rutenya melewati beberapa titik penting di sudut kota Malang. Diantaranya Kawasan Jalan Ijen, Museum yang penting, wisata kuliner dan sebagainya. malangterkini 8. Berwisata di Malang Bersama Ongis Travel Anda tidak memiliki jiwa backpacker yang takut tersesat saat berwisata ke Malang. Tenang saja, Kami akan membersamai perjalanan Anda selama di Malang dengan pelayanan terbaik. Mulai dari membuat itinerary yang matang ke tempat-tempat seru di Malang. Serta menyediakan transportasi dan akomodasi yang nyaman dan aman. Bersama Ongis Travel, Kamu akan mendapat pengalaman yang asyik dan menyenangkan selama di Malang. So, join dengan agen travel kami untuk dapatkan pengalaman berharga dan tak terlupakan selama di Malang. Nah, itulah 8 tips liburan 4 hari di Malang. Jangan sampai liburanmu di Malang sia-sia karena persiapan yang kurang matang, tidak memahami kondisi geografis Malang, serta tidak menjaga keamanan diri sendiri. Kalau ingin lebih aman dan nyaman, bergabunglah dengan Ongis Travel, agen travel Malang yang terpercaya yang akan membawamu menjelajah sudut-sudut terbaik Kota Apel ini! Siap merasakan liburan di Malang dengan kesan dan pengalaman yang berbeda? Hubungi Ongis Travel sekarang juga Anda Mungkin Juga Berminat
.
  • k3rhnw3cz7.pages.dev/438
  • k3rhnw3cz7.pages.dev/675
  • k3rhnw3cz7.pages.dev/600
  • k3rhnw3cz7.pages.dev/52
  • k3rhnw3cz7.pages.dev/399
  • k3rhnw3cz7.pages.dev/496
  • k3rhnw3cz7.pages.dev/879
  • k3rhnw3cz7.pages.dev/564
  • k3rhnw3cz7.pages.dev/178
  • k3rhnw3cz7.pages.dev/146
  • k3rhnw3cz7.pages.dev/388
  • k3rhnw3cz7.pages.dev/920
  • k3rhnw3cz7.pages.dev/708
  • k3rhnw3cz7.pages.dev/735
  • k3rhnw3cz7.pages.dev/782
  • backpacker ke malang dari jakarta 2019